Nissan Serena C23 di Indonesia

Nissan Serena C23

Nissan Serena C23, model serena keluaran pertama yang diproduksi di Jepang tahun 1991-2002. Berbeda dengan versi adik-adiknya (C24, C25, C26), serena tipe awal ini memiliki desain body yang bulat & dinamis. Termasuk MPV mewah pertama di Indonesia. Mobil ini dipasarkan di Australia, Asia, dan Eropa. Serena ini dipasarkan di Indonesia dengan jangka waktu pendek dari tahun 1996 sampai 1999. Kenapa ya?

serena
Penampakan Serena C23 SGL 1996 A/T (dok. pribadi).

Ulasan tentang mobil Nissan Serena C23 ini masih sedikit sekali. Jika Anda mencari ‘serena c23’ di google, cuma ada satu blog yang membahas ini. Blog itu pun tampaknya tidak pernah update lagi, mungkin serenanya sudah dijual. Tulisan saya ini cuma berusaha menambahkan saja. Walaupun tidak paham mesin, setidaknya saya masih punya serena C23… hehehe.

Mobil ini memiliki mesin di bawah jok depan. Jadi, kap depan isinya kondensor, radiator, aki, dan ban serep. Ada yang bilang kompresor AC di depan, ini keliru. Kompresor AC serena tipe ini ada di bawah jok penumpang depan. Mobil ini memiliki 2 pintu di samping kiri & kanan depan, 1 pintu geser (slide) di samping kiri tengah, dan 1 pintu belakang.

Kemudian, mobil ini berpenggerak roda belakang (RWD). Sistem ini memberikan keseimbangan yang lebih baik karena roda depan berfungsi sebagai pengendali, sedangkan penggeraknya dilakukan oleh roda belakang. Karena biaya produksi mobil RWD (rear-wheel-drive) rata-rata lebih besar daripada FWD (front-wheel-drive), sistem ini biasanya cuma ada di mobil kelas atas.

Canggihnya lagi mobil ini jok bagian tengahnya selain bisa menghadap depan, menghadap ke pintu tengah, bisa juga diputar berhadapan dengan jok belakang. Bahkan jika semua jok tengah dan belakang ditidurkan seluruhnya bisa menjadi ranjang.

Jok serena c23
Jok tengah serena c23 bisa diputar

Mobil ini termasuk mobil mewah dan sangat nyaman, berikut beberapa alasan saya memilih Serena C23:

  • AC sudah double blower,
  • central lock,
  • power window,
  • power steering,
  • tilt steering (bisa naik/turun)
  • Sistem peredaman multilink.
  • LSD (Limited Slip Differential)
brosur nissan serena c23 FGX
Brosur Nissan Serena C23 FGX

Untuk yang pernah mencoba mobil ini tapi merasa kurang nyaman, tampaknya yang dicoba bukan mobil yang terawat. Satu contoh, ada yang bilang panas mesin masuk kabin atau AC kurang dingin. Kemungkinan kipas di bawah mesin tidak berfungsi baik. Mobil ini memiliki kipas di bawah mesin yang mengurangi panas dengan sistem sensor. Kipas akan hidup jika panas mesin sudah berlebihan. Nah, biasanya sensornya tidak berfungsi dengan baik, kipas mati, panas mesin masuk ke kabin, dan AC jadi tidak terasa.

Masalah kipas di bawah mesin mati pernah terjadi dengan mobil saya. Tapi berhubung saya tergabung dengan teman-teman di Grup Facebook Nissan Serena C23 Indonesia, masalah ini teratasi. Seorang teman di grup itu membantu saya menghidupkan kembali si kipas mesin. Dengan sedikit modifikasi, kipas dapat hidup bersamaan dengan hidupnya AC.

Untuk warna aslinya mobil ini cukup beragam (merah, hijau, kuning, ungu, dll), yang umum dijumpai di Indonesia berwana silver dan biru. Selain itu, Serena C23 biasanya memiliki warna dual tone. Warna body dan bagian bempernya berbeda.

Berbeda dengan yang dipasarkan di jepang, eropa, atau australia, umumnya di Indonesia cuma ada dua tipe serena yaitu Serena C23 SGL dan Serena C23 FGX.  Tipe pertama (SGL) keluar tahun 1996 bermesin bensin 2000 cc dengan transmisi automatic (A/T). Tipe berikutnya(FGX) keluar 1998 bermesin bensin 1600 cc dengan transmisi manual (M/T). Kalau ada tipe di luar itu di Indonesia (bermesin diesel misalnya), kemungkinan dibawa dari luar Indonesia.

Serena C23 SGL

ac digital serena c23
AC digital Serena C23 SGL.

Tipe ini keluaran paling awal di Indonesia (1996). Bermesin bensin 2,0 liter (1998 cc) dengan transmisi automatic (A/T). Mesinnya menggunakan mesin legenda SR20DE (SR engine, 2.0, DOHC, Electronic Fuel Injection), mesin sama yang digunakan oleh Nissan 200SX dan Nissan Silvia. Panel AC depan dan belakang sudah dalam bentuk digital. Untuk panel AC belakang dikontrol menggunakan remote yang ditempatkan di samping penumpang tengah

Serena C23 FGX

ac manual serena c23
AC manual Serena C23 FGX

Tipe ini keluaran berikutnya di Indonesia (1998). Bermesin bensin 1,6 liter (1597 cc) dengan transmisi manual (M/T). Mesinnya menggunakan mesin GA16DE (GA engine, 1.6, DOHC, Electronic Fuel Injection), sama dengan mesin yang digunakan Nissan Sentra dan Sunny. Panel AC masih manual. Untuk panel AC belakang dikontrol manual di samping penumpang tengah

Kelebihan dan Kekurangan

Untuk kelebihan sudah dibahas di paragraf sebelumnya. Namanya juga mobil tua, selain kelebihan ada juga kekurangannya. Sebenarnya sama dengan mobil lainnya bahkan yang baru, kalau tidak dirawat ya rusak. Untuk membeli mobil second Nissan serena c23 ini memang musti pintar-pintar memilih juga. Perhatikan kaki-kaki, beberapa sudah ada yang miring posisi ban-nya (positive camber/negative camber). Biasanya masalah kaki-kaki Nissan serena c23 karena bushing arm sudah minta diganti. Partnya masih bisa dicari atau dibuat ulang, teman-teman di Grup Facebook Nissan Serena C23 Indonesia dan saya sendir sudah pernah mengganti bushing arm ini.

Perhatikan rembesan oli, biasanya dari seal delco, bisa juga sealent karter oli, seal puli, seal busi, dan seal-seal lainnya. Untuk rembesan oli ini musti sabar juga cari penyebabnya. Karena posisi mesinnya yang ada di bawah jok agak susah cari masalah utamanya. Tapi tenang, pasti ketemu sumbernya. Saya punya pengalaman oli rembes ketika perjalanan ke bandung, akibatnya oli habis di jalan. Untungnya ada teman yang rekomendasikan bengkel terpercaya di sekitaran Bandung. Mekanik bengkel akhirnya berhasil menemukan kebocoran oli di seal puli dan seal delco, sealent karter oli juga dirapihkan (walaupun gak rembes) supaya lebih mantap. Hasilnya, sekarang gak perlu taruh triplek sebagai alas lagi di garasi hehehe…

Seperti mobil matic lainnya, untuk Nissan serena c23 matic, disarankan kuras oli transmisi tidak lebih dari 20.000 km. Nah, beberapa yang jual Nissan serena c23 matic jarang atau bahkan belum pernah kuras oli matic. Ketika beli serena c23 matic, cek oli matic di bawah jok pengemudi. Harusnya berwarna merah, jika oli sudah hitam, artinya perlu ganti, karena mempengaruhi responsifitas transmisi. Oli yang disarankan adalah oli Nissan type D, beli di bengkel resmi Nissan. Untuk kuras oli matic sebaiknya jangan di flush, karena mobil lama seal maticnya sudah ringkih. Cukup ganti dengan cara tuang saja.

Dipasarkan di Indonesia dengan Jangka Waktu Pendek

Mobil yang termasuk kategori mewah ini berhenti dipasarkan di Indonesia tahun 1999. Lemahnya daya beli mobil saat itu jadi alasan utama. Tahun 1996-1999 merupakan masa dimana seluruh penjualan mobil sangat menurun. Hal ini bertepatan juga dengan munculnya mobil nasional seperti Timor dan Bimantara dengan harga terjangkau. Krisis moneter dan kerusuhan (1998) yang saat itu menimpa Indonesia juga menjadi salah satu faktor. Itu mungkin alasan pendeknya masa pemasaran mobil ini di Indonesia (1996-1999).